Minggu, 08 Februari 2015
Kamu yang Selalu dalam DOA
Sudah tak terhitung berapa doa dan berapa harapan yang aku panjatkan untukmu dihadapan-Nya.
Sudah berapa detik dan berapa hari ada kamu di dalam pikiran aku, sepertinya aku lupa.
Entah juga apakah Tuhan mengabulkan doaku yang mana untukmu yang mungkin aku tidak tau
Tapi teruntukmu yang selalu ada di dalam doaku
Aku sangat berterima kasih kepada Tuhan karna telah mengabulkan doa anak kurang solehah seperti aku untukmu.
YA
Dia mengabulkan doaku.
Tepat 7 Febuari 2014, Kamu wisuda.
Entah aku yang berlebihan atau gimana, aku sempet nangis denger kabar itu.
Akhirnya kamu maju perlahan ke step selanjutnya dalam hidupmu secara perlahan.
Kemarin, aku memberanikan diri untuk datang ke wisudamu yang sebenarnya aku sangat takut untuk datang kesana. Aku takut akan mendengar atau melihat sesuatu yang sebenarnya aku tidak ingin sekali tau.
Dan benar.
Ketika senyum terpancar lebar dalam tawa aku mendengar sesuatu.
Kamu berkata kepada temanmu bahwa kamu telah mengutarakan perasaanmu kepada seseorang yang telah lama ada di hatimu.
DRAMA
Iya drama.
Rasanya mau nangis di TKP tapi ngga lucu kan kalo aku nangis?
Ngga jelas akhirnya aku tutup sama tingkah aku yang bikin semua orang bahkan ilfeel biar ngga kelihatan sedih.
Ketika semuanya sibuk, aku menepi. Duduk sendirian. Dan aku bawa tas-tas kamu beserta bunga-bunga di dalamnya, bahkan aku juga melihat ada surat dari seseorang yang sweet banget.
Seneng ya jadi kamu, banyak yang sayang sama kamu :')
Ada dua orang teman aku tau dan mereka berkata,"Deb jangan nangis gue tau lo bisa"
Dan benar sampai pulang tiada satu tetes air matapun menetes dari mataku.
Ketika pulang beruntung kamu masih mau antar aku, padahal aku tahu kamu pasti capek banget seharian itu dan kamu masih mau antar aku.
Akhirnya aku berani tanya ke kamu.
Pas turun dari motor itu aku sok kuat banget bisa bilang
" Ya kejar dong, siapa tau setelah dia pulang dari Jepang"
Rasanya tuh plong dan ikhlas banget seandainya pada saat itu kamu bilang kalo kamu udah jadian sama dia. Berarti mungkin Tuhan telah menjawab satu doaku lagi. subhanallah.
Yang aku lihat dari mata kamu pada malam itu, cuma kebahagian.
Aku pun demikian.
Aku bahagia banget kamu bisa buktiin ke semua orang kalau mereka salah menilai kamu.
Aku ngga perlu belain kamu mati-matian ke orang, kamu bisa buktiin.
Aku tau kamu bisa.
Rasanya tuh......udah ngga bisa nangis karna kamu lagi.
Aku ikhlas banget kamu jadian sama dia asal kamu bahagia.
Aku belum pernah lihat senyum lebar pepsodent kamu selebar kemarin itu dan aku belum pernah ngerasain yang rasanya ikhlas itu indah banget.
Sebenernya malah aku berharap dia mau nerima kamu, biar kamu ngga sedih lagi karna maslaah percintaan kamu.
Intinya, teruntuk kamu yang selalu dalam doaku.
Jangan berhenti terus berusaha mengejar cita-cita. Mungkin Tuhan belum mengabulkan doa-doaku untuk kamu saat ini. Mungkin juga Dia mempersiapkan kamu untuk aku suatu saat nanti, atau mungkin Dia mempersiapkan seseorang di luar sana untuk aku dan juga kamu. Semoga jika Dia mempersiapkan kamu untuk ku, semoga juga kita dipertemuakan kembali dengan cara yang baik dan dalam keadaan yang lebih baik dari sekarang ini.
Udah ah segini aja, kebanyakan curhat.
Udah lama ngga ngeblog.
dateng-dateng tiba-tiba nulis kaya gini.
bye
Jumat, 27 September 2013
Hari ini sebulan yang lalu
Hari ini sebulan yang lalu gue lagi kesel banget karna surprise yang gagal
Hari ini sebulan yang lalu gue semakin sayang sama orang itu
Hari ini sebulan yang lalu cuma dia yg ada di hati dan di pikiran gue
Hari ini sebulan yang lalu gue telfon dia sekedar menanyakan kabar
Hari ini sebulan yang lalu gue repot banget gimana caranya bikin dia senyum
Hari ini sebulan yang lalu gue tunggu dia dari pagi sampai sore tanpa kabar
Hari ini sebulan yang lalu hari yang sangat menyenangkan tidak seperti sekarang
Hari ini sebulan yang lalu mungkin ga akan bisa diulang
Hari ini....sebulan yang lalu..
27 Agustus 2013
Kamis, 12 September 2013
Ini bukan tentang lebih tua, seumuran, atau lebih muda. Ini tentang yang menyeimbangkan hidup dari yang bisa berjalan beriringan. Yang memberi kedamaian di hati, kenyamanan di sisi dari kasih sayang tiada henti. Tentang tertawa bersama, saling mensupport dan mendoakan satu sama lain, berbicara lepas tak terbatas tanpa berpikir ini pantas atau tidak. Ketika dunia begitu kejam, dia menjadi tempatmu untuk selalu pulang. Yang bisa membuatmu sangat sabar dan berusaha mengerti meski sulit. Menerimamu apa adanya meskipun kamu cuma seadanya. Wajah mungkin tak rupawan tapi kebersamaan dengannya itu sesuatu yang kamu yakin harus kamu perjuangkan. Masa lalunya tidak kamu persoalkan karena tahu itu yang membentuknya sekarang. Kekurangan masing-masing adalah tugas bersama untuk belajar saling menerima dan memperbaiki agar jadi lebih baik.
Senin, 05 Agustus 2013
Everyone is fool when They are talking about love
Pagi ini....rasanya bodoh sekali
Seperti remaja kebanyakan yang merasa tidak punya masa depan.Namun, itulah sebenarnya ketika kita berbicara tentang cinta.
Cinta terkadang membuat kita terlihat sangat bodoh ketika kita kenal itu. Ya walaupun gue belum pernah merasakan arti cinta yang sesungguhnya. Tapi katanya cinta itu emang bisa buat dua orang bahagia bahkan hanya satu pihak saja. Bagaimana bisa? Iya, seperti yang gue rasain sekarang, gue ga pernah berharap cinta gue akan dibalas. Cukup gue tau kalo seseorang yg benar-benar membuat gue jatuh cinta ini bahagia, setidaknya masih ada raga yang masih dapat gue perjuangkan.
Ketika tau bahwa dia memang juga sedang jatuh cinta sama orang lain, rasanya tuh seperti hati yang sedang menggebu, meletup-letup namun harus dipadamkan.
Coba cari jawaban sama yang maha kuasa namun belum sempat Dia membalasnya.
Lalu apa yang mesti diperbuat?
Ketika perasaan sedang meletup, hanya sedikit pengertian dan ruang yg coba untuk diperjuangkan. Namun sampai sekarang hasilnya nihil.
Lelah memang memperjuangkan perasaan ini sendirian. Namun gue anggap ini cuma resiko dari apa yang gue pertahanin aja kok.
Karna yang gue cari bukan raganya, tapi hati nya.
Katanya kita tidak bisa pilih jodoh yang ditakdirkan untuk kita? Tapi kenapa tidak pernah mau mecoba menerimanya? Apa memang gue bukan takdir dari Tuhan?
Makanya, ngerasa bodoh engga sama yg dilakuin? Seperti halnya berbicara di depan cermin. Iya, sebenarnya kita sudah tau jawaban dari pertanyaan yg akan ditanyakan. Tapi bodohnya, masih saja kita bertanya ke cermin tersebut. Dan itulah alasan mengapa setiap orang yang sedang berbicara tentang cinta memang terlihat bodoh :")
Minggu, 03 Februari 2013
Belated Pephu's
Selasa, 25 Desember 2012
Kamis, 22 November 2012
Happy Birthday kak!
"Ka riskaaaaaaaaaaaa Maaf telat kasih selamat ulang tahun :( :( :( Pasti kaka marah sama aku, pasti kecewa deh, pasti aaaa :(. Ka happy birthday ya ka riska, semoga panjang umur, makin cantik, lancar di segala urusannya. Pokoknya best wishes for you. I appologize that I'm late, very late. I love you ka riska, semoga selalu bahagia"-Wed @11:43am
"iya deb. Gapapa. Makasih yaaa, doanyaa. Semoga terkabul, amiiiiin :)"-Wed @12:44am
:') Her replied
And I think today I've to give her something that can errase my mistake. I just draw something and......